Langsung ke konten utama

Mencerdaskan Bangsa Lewat Budaya Membaca


Mewujudkan bangsa yang cerdas adalah tanggung jawab kita semua sebagai Warga Negara Indonesia. Sebagai pribadi yang ingin terus mengembangkan diri, tentu kita berusaha untuk mengembangkan kapasitas dalam diri kita, meningkatkan ilmu pengetahuan, mengasah keterampilan dan memperkuat mental agar mampu mengikuti kemajuan zaman yang semakin berkembang. Untuk itulah, budaya baca merupakan salah satu wujud nyata untuk merealisasikan diri kita menjadi pribadi berkualitas menuju bangsa yang cerdas.

Betapa tidak. Dengan budaya baca, kita semakin bersahabat dengan buku yang akan memperlihatkan kepada kita mengenai arti dunia yang sesungguhnya. Banyak buku ditulis oleh seorang ahli yang telah berpengalaman. Banyak buku ditulis berdasarkan analisa dan penelitian yang akurat dan terpercaya. Buku memudahkan kita untuk bisa belajar tanpa harus bertatap langsung dengan si penulisnya. Singkat kata, banyak sekali buku di sekitar kita yang akan dapat kita ambil banyak manfaatnya bagi kehidupan kita. Namun begitu, tetaplah cerdas dalam memilih buku karena apa yang kita baca secara langsung maupun tidak, akan mempengaruhi pola pikir dan tindakan kita. Pilihlah buku yang dapat mengubah kepribadian dan perilaku kita menjadi pribadi yang hebat dan mulia.

Pemerintah lewat Dinas Perpustakaan telah berupaya untuk membantu mewujudkan budaya baca bagi masyarakat . Salah satunya adalah Dinas Perpustakaan Kabupaten Bantul yang mengadakan forum komunikasi perpustakaan se-Bantul yang diselenggarakan 12 November 2013 yang lalu. Pada kesempatan yang dihadiri oleh Ketua Dinas Perpustakaan Bantul dan Sekertaris Daerah Kabupaten Bantul itu, panitia juga menghadirkan Motivator & Master Pengembangan Diri Kiki F. Wijaya untuk memotivasi para petugas perpustakaan. Dalam paparan yang disampaikan pada pelatihan itu, Kiki F. Wijaya menyampaikan betapa beruntungnya para petugas perpustakaan baik di tingkat daerah, kecamatan maupun desa. Setiap hari mereka bekerja sambil bergaul langsung dengan buku yang merupakan sumber ilmu. Mereka mendapatkan 2 keuntungan sekaligus : pertama, kesempatan mengembangkan kapasitas diri dengan membaca buku, dan kedua, kesempatan untuk mengembangkan karir bekerja.

Sebagai karyawan, kita memiliki dua pilihan : bekerja sedang-sedang saja atau bekerja sebaik mungkin yang kita bisa. Kita memiliki pilihan menjadi karyawan yang biasa-biasa saja atau menjadi karyawan yang hebat dan mulia.

Lalu apa yang membedakan 2 jenis karyawan tersebut?..

Yang membedakan 2 tipe karyawan tersebut adalah ada tidaknya PASSION ketika mereka bekerja. Mengapa? Karena passion merupakan penggerak energi kita. Passion adalah gairah yang selalu menyulut semangat kita bekerja. Passion menggerakkan energi-energi kita menjadi energy positif yang akan membuahkan etos kerja yang maksimal.  Karenanya dengan passion ini, seseorang akan memiliki 3 etos kerja yang sudah sering kita dengar namun barang kali belum kita pahami arti dan maksudnya, yaitu : kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.

Menarik sekali pelatihan motivasi ini. Peserta terlihat antusias sekali mengikuti pelatihan motivasi yang dipandu oleh Kiki F. Wijaya ini. Beberapa peserta mengaku sangat kurang sekali durasi pelatihan ini. Mereka juga berharap akan dapat bertemu kembali dengan trainer yang handal ini pada kesempatan pelatihan berikutnya. Dan akhirnya, kami mengucapkan terima kasih untuk segenap panitia penyelenggara dan para peserta yang telah memberi apresiasi positif kepada Matahati Jogja.

Bagi segenap pembaca apabila berminat untuk mengadakan pelatihan motivasi & program pengembangan diri, riset SDM, pengembangan system SDM organisasi, outbond maupun konsultasi dapat menghubungi call center Matahati Jogja yang beralamat di Djogja Village A-14 Plosokuning IV Minomartani Ngaglilk Sleman Yogayakarta 55581. Telp. 0274-8722014, 3038911, atau 081227782802. E-mail : matahati.jogja@yahoo.co.id.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

GREAT CHARACTERS : 7 KARAKTER PEMENANG SEJATI (BUKU KE EMPAT KIKI F. WIJAYA : MOTIVATOR JOGJA)

Kalau kita amati dengan lebih teliti, ternyata dalam sejarah peradaban manusia ada orang yang sangat sukses dan ada pula orang yang sukses pada umumnya. Atau dalam redaksi yang berbeda, dalam kehidupan ini ada orang yang mampu mencapai prestasi spektakuler (great achiever) dan ada orang yang hanya mencapai prestasi yang biasa-biasa saja (good achiever) . Di sebut prestasi yang biasa-biasa saja karena kesuksesan tersebut bisa diraih oleh setiap individu jika mereka berusaha dan sungguh-sungguh mengupayakannya. Setiap orang bisa memiliki harta yang berlimpah, karir yang cemerlang atau popularitas yang mempesona. Asalkan orang tersebut mau berusaha, lalu menempa dirinya dengan sungguh-sungguh dan bertekun dengan impiannya itu, maka sukses dalam pengertian tersebut pasti bisa diraihnya. Namun hal ini sangat berbeda dengan orang yang berprestasi luar biasa (great achiver) .  ada tiga hal yang membedakan orang yang berprestasi luar biasa dengan orang-orang yang sukses pada umu

Pelatihan Motivasi "The Power of Dream"

Kiki F. Wijaya dalam Pelatihan Motivasi bersama Akper Notokusumo Yogyakarta Langkah pertama untuk menjemput kesuksesan adalah menetapkan impian . Dengan mempunyai impian, Anda akan tetap bertahan dan terus memperjuangkan impian karena sejatinya impian itu menyimpan kekuatan. Orang yang hidup tanpa impian akan cepat merasa bosan dan mudah terpengaruh oleh kondisi lingkungan. Singkat kata, impian menyimpan kekuatan yang akan mengaktifkan energi-energi luar biasa manusia. Kekuatan impian itu diantaranya adalah: Impian menunjukkan arah hidup Anda . Impian meningkatkan kekuatan Anda . Jika Anda telah menetapkan impian maka Anda pasti terbayang oleh perasaan nikmatnya mencapai impian itu. Dengan begitu Anda akan terdorong untuk bisa mewujudkan impian itu segera. Impian membantu Anda menentukan prioritas . Dengan impian yang telah Anda tetapkan, Anda akan bisa menentukan hal-hal apa saja yang menjadi prioritas bahkan hal/kegiatan apa yang bisa ditinggalkan. Dengan impian Anda

Outbound Dosen & Karyawan Jurusan Kebidanan UNRIYO

Bersama Respati Raih Prestasi....!!! Pada hari Sabtu, 9 Februari 2013 Matahati Jogja kembali diamanahkan oleh Ketua Jurusan D3 & D4 Kebidanan Universitas Respati Yogyakarta untuk bermitra mengadakan outbound di Desa Wisata Sendang Kumitir Turi Sleman Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh sedikitnya 50 peserta yang terdiri dari dosen dan karyawan D3 & D4 Jurusan Kebidanan Universitas Respati Yogyakarta. Peserta di area  Permainan Menyeberangi Sungai Dalam kegiatan ini terekam jelas keceriaan para peserta ketika memainkan berbagai permainan yang telah disajikan oleh Matahati Jogja. Pada permulaan acara para peserta mengikuti games raja ratu uhuy, aba-aba terbalik, dan tarian aramsasa. Diikuti dengan permainan step "A" dimana para peserta dituntut untuk berkoordinasi dan bekerjasama memindahkan bola yang telah disediakan dengan metode sedemikian rupa. Selain itu para peserta juga memainkan bakiak dimana di sini kita dapat belajar mengenai kebersama