Langsung ke konten utama

Pelatihan The Winning Team Yayasan Mutiara Insani


Keberhasilan suatu organisasi dalam mewujudkan prestasi tentu tidaklah lepas dari kerjasama yang solid diantara para anggotanya. Baik organisasi  bisnis, kemasyarakatan maupun organisasi pendidikan secara pasti membutuhkan SDM yang berkualitas dan bermental layaknya seorang pemenang. Secara singkat ada 7 karakter pemenang yang mesti dimiliki oleh setiap individu yang ingin tampil sebagai kontributor keberhasilan untuk organisasinya.

  1. Percaya Diri dan Merasa Bertanggung Jawab atas Lingkungannya.
    Menjadi percaya diri tidaklah gampang karena kita selain punya kelebihan juga punya kekurangan. Namun, orang yang berkarakter pemenang pada akhirnya akan mememukan titik tengah diantara rendah diri dan kesombongan yaitu proporsional dalam melihat diri sehingga ia akan sadar betul dimana letak kekuatan dan kelemahannya. Dengan begitu ia akan tahu dimana ia bisa berkontribusi untuk lingkungannya. Orang yang merasa bertanggung jawab atas lingkunganya ini otomatis akan membuka diri untuk menerima pengetahuan baru karena ia sadar bahwa lingkungan pastinya akan selalu berkembang, dengan begitu pengetahuan pun harus selalu dikembangkan agar dapat menyumbangkan perubahan yang positif bagi lingkungannya. Percaya diri dan merasa bertanggung jawab terhadap lingkungannya akan mendorong orang untuk do their best di lingkungan organisasi tempat orang itu bekerja.

  2. Bekerja seperti bermain.
    Orang yang berprestasi hebat tidak membedakan antara bekerja dengan bermain. Ia sangat menikmati pekerjaannya hingga serasa menyatu dengan pekerjaannya itu. Ia pun dapat merasakan bekerja dan cuti sebagai hal yang bisa berjalan bersamaan.

  3. Memiliki impian dan berkomitmen atas impian itu.

    Jika kita telusuri dan kita amati, banyak orang besar yang lahir karena impiannya. Betapa tidak, impiannya itu sesuatu yang yang selalu diidam-idamkan, impian itu yang selalu memanggil-manggilnya untuk selalu mendorong kita untuk meraihnya. Nah, di sinilah kita akan tersemangati oleh impian kita untuk segera meraihnya. Tanpa sadar hal ini tentu akan memacu semangat kita. Jika kita mampu berfokus dan memiliki komitmen yang kuat untuk meraihnya, niscaya kita tidak akan pernah takut menghadapi apapun tantangan dan rintangannya. Yang terbayang adalah kebahagiaan ketika nanti berada di puncak kebahagiaan impiannya itu. Imipian yang hebat adalah impian yang bukan hanya berpusat dan bermanfaat bagi diri kita sendiri, melainkan impian yang hebat adalah yang dapat memberikan manfaat bagi banyak orang bahkan bagi peradaban dunia.
  4. Senantiasa menempa diri dan belajar dari kesuksesan orang lain.
    Tidak setiap orang menyukai keberhasilan yang diraih oleh orang lain. Adakalanya keberhasilan tersebut justru disikapi secara negatif, penuh kecemburuan dan mendorong usaha-usaha untuk menghancurkan keberhasilan orang lain. Sikap seperti ini sangat berbeda dengan sikap orang yang berprestasi luar biasa. Mereka mampu merespon keberhasilan orang lain secara positif dan menjadikannya pemicu bagi keberhasilan mereka.

  5. Tidak mengenal kata “gagal”, yang ada hanya “keliru”.
    Orang yang berkarakter pemenang tidak melihat kegagalan masa lalunya sebagai hal yang tidak dapat diraih di masa depannya. Kegagalan sama sekali tidak menyebabkan dia berhenti untuk mencoba. Justru ia mempelajari, introspeksi diri dan mengambil hikmah agar tidak terjadi kegagalan berikutnya. Ia pun tidak mengenal kata “gagal” tetapi kegagalan dianggapnya sebagai kekeliruan yang tidak akan menyurutkan semangatnya untuk meraih keberhasilan.
     
  6. Memandang manusia sebagai aset yang paling berharga.
    Orang yang berprestasi luar biasa tidak menganggap prestasi yang mereka capai sebagai buah perjuangannya semata. Mereka sangat menyadari bahwa hasil yang mereka capai ditopang oleh jerih payah banyak pihak. Karena itu, mereka betul-betul menghargai setiap orang yang berjasa dalam hidup mereka. Sikap ini tumbuh dari kesadaran sosial yang memandang manusia sebagai entitas yang berharga. Mereka sepenuhnya percaya bahwa prestasi spektakuler hanya bisa diraih jika mereka mau bersinergi dengan banyak pihak.

  7. Mengambil pelajaran dari setiap tragedi yang menimpanya.
    Orang-orang yang berprestasi luar biasa menyadari betul bahwa mereka tidak sepenuhnya mampu mengendalikan hidupnya. Adakalanya mereka tertimpa peristiwa yang teramat berat, yang dalam pandangan banyak orang mustahil untuk bangkit kembali. Peristiwa atau lebih tepatnya tragedi itu bisa berupa kecelakaan yang mengakibatkan cacat seumur hidup, kehilangan orang yang dikasihi, kebangkrutan karena krisis ekonomi, dan lain sebagainya.  Sebagai manusia biasa mereka juga sedih dan frustasi. Tapi, kondisi itu tidak berlangsung lama. Mereka segera menangkap pelajaran di balik tragedi tersebut lalu segera  membenahi diri dan bangkit kembali.

    Demikian sedikit uraian yang disajikan dalam Pelatihan The Winning Team yang disampaikan oleh Motivator & Master Pengembangan Diri Kiki F. Wijaya. Pelatihan yang diselenggarakan hari Kamis, 14 Agustus 2013 ini diikuti oleh 36 peserta yang bergabung dalam Yayasan Mutiara Insani Brosot Kulon Progo.

    Bagi segenap pembaca yang berminat untuk mengadakan pelatihan motivasi & pengembangan diri, riset SDM, outbond, maupun konsultasi dapat menghubungi Matahati Jogja yang beralamat di Djogja Village A-14 Plosokuning IV Minomartani Ngaglik Sleman Yoggyakarta 55581. Telp. 0274-8722014, 3039811, atau 081227782802. E-mail : matahati.jogja@yahoo.co.id.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelatihan Leadership & Team Work PNPM Banjarnegara

Tuhan menciptakan manusia kemudian diturunkan ke bumi dengan membawa amanah sebagai khalifah. Untuk dapat menjalankan tugas sebagai khalifah/pemimpin itu, Tuhan membekalkan kepada kita sejumlah potensi diantaranya adalah : pertama, potensi akal yang hanya dimiliki oleh manusia. Inilah kelebihan kita sebagai makhluk Tuhan dibandingkan dengan makhluk Tuhan yang lainnya. Kedua, kelengkapan fisik/jasmani yang akan menunjang kelancaran kehidupan dalam mencapai amanah manusia sebagai khalifah. Ketiga, yaitu ruh yang akan menghidupkan jasmani kita. Tiga komponen ini merupakan alat kelengakapan yang akan menunjang manusia dalam mengemban tugasnya sebagai khalifah di bumi. Tiga komponen ini secara fitrah menyukai hal-hal positif dan akan membuahkan prestasi gemilang jika kita dapat memaksimalkannya.

Pelatihan Manajemen Usaha Disperindag Sleman & Matahati Jogja

Alhamdulillah, untuk ke sekian kalinya, Matahati Jogja dipercaya menjadi mitra Disperindagkop Sleman Yogyakarta dalam Super Motivation Training yang bertajuk "Pelatihan Manajemen Usaha Sektor Industri" . Paling tidak, selama bulan April ini, ada dua kelas yang dilatih. Kelas pertama diselenggarakan pada tanggal 10-12 April 2012 di Desa Sendang Tirto Berbah Sleman Yogyakarta. Sedangkan kelas kedua diselenggarakan pada tanggal 17-19 April 2012 di Desa Kali Tirto Berbah Sleman Yogyakarta. Yang menarik, latar belakang peserta yang mengikuti pelatihan ini sangat berbeda. Pada kelas yang pertama, peserta didominasi oleh para ibu rumah tangga yang mengolah produk makanan berbahan kacang mete. Salah satunya produk andalannya adalah peyek mete. Sementara pada kelas yang kedua, pesertanya berasal dari ibu rumah tangga yang mengolah abon berbahan ikan air tawar, seperti lele, nila, dan lain sebagainya.  Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan ini terbatas. Hanya 20 orang per kela...

Outbound Dosen & Karyawan Jurusan Kebidanan UNRIYO

Bersama Respati Raih Prestasi....!!! Pada hari Sabtu, 9 Februari 2013 Matahati Jogja kembali diamanahkan oleh Ketua Jurusan D3 & D4 Kebidanan Universitas Respati Yogyakarta untuk bermitra mengadakan outbound di Desa Wisata Sendang Kumitir Turi Sleman Yogyakarta. Kegiatan ini diikuti oleh sedikitnya 50 peserta yang terdiri dari dosen dan karyawan D3 & D4 Jurusan Kebidanan Universitas Respati Yogyakarta. Peserta di area  Permainan Menyeberangi Sungai Dalam kegiatan ini terekam jelas keceriaan para peserta ketika memainkan berbagai permainan yang telah disajikan oleh Matahati Jogja. Pada permulaan acara para peserta mengikuti games raja ratu uhuy, aba-aba terbalik, dan tarian aramsasa. Diikuti dengan permainan step "A" dimana para peserta dituntut untuk berkoordinasi dan bekerjasama memindahkan bola yang telah disediakan dengan metode sedemikian rupa. Selain itu para peserta juga memainkan bakiak dimana di sini kita dapat belajar mengenai kebersama...